Thursday, October 5, 2023

Hazard / Bahaya

 


Hazard atau bahaya merupakan sumber potensi kerusakan atau situasi yang berpotensi untuk menimbulkan kerugian. Sesuatu disebut sebagai sumber bahaya hanya jika memiliki risiko menimbulkan hasil yang negative (Cross. 1998.  Study Notes : Risk Management. Sydney :  University of New South Wales ).

Bahaya diartikan sebagai potensi dari rangkaian sebuah kejadian untuk muncul dan menimbulkan kerusakan atau kerugian. Jika salah satu bagian dari rantai kejadian hilang, maka suatu kejadian tidak akan terjadi. Bahaya terdapat dimana-mana baik di tempat kerja atau di lingkungan, namun bahaya hanya akan menimbulkan efek jika terjadi sebuah kontak atau eksposur. (Tanter, M. 1999. Occupational Hygiene and Risk management. Australia : A Multimedia Package. OH & S Press).

Dalam  terminology keselmatan dan Kesehatan kerja (K3), bahaya diklasifisikan menjadi 2 (dua), yaitu :

1. Bahaya keselamatan Kerja (Safety Hazard).

Merupakan jenis bahaya yang berdampak pada timbulnya kecelakaan yang dapat menyebabkan luka (Injury) hingga kematian, serta kerusakan property perusahaan. Dampaknya bersifat akut. Jenis bahaya keselamatan antara lain 

  • Bahaya Mekanik, disebabkan oleh mesin atau alat kerja mekanik seperti terjatuh, tersayat, terpeleset dan tertindih.
  • Bahaya elektrik, disebabkan peralatan yang mengandung arus listrik.
  • Bahaya Kebakaran, disebabkan oleh subtansi kimia yang bersifat flammable (mudah terbakar)
  • Bahaya peledakan, disebabkan oleh subtansi yang bersifat explosive

 2.  Bahaya Kesehatan Kerja (Health Hazard)

Merupakan jenis bahaya yang berdampak pada Kesehatan, menyebabkan gangguan Kesehatan dan penyakit akibat kerja. Dampaknya bersifat kronis. Jenis bahaya Kesehatan antara lain :

a.       Bahaya Fisik, antara lain kebisingan, getaran, radiasi ion dan non-pongion suhu ekstrim dan pencahayaan.

b.       Bahaya Ergonomi, antara lain repertive movement, static posture, manual handling dan postor janggal.

c.       Bahaya Kimia, antara lain yang berkaitan dengan material atau bahan seperti aerosol, antiseptic, insektisida, dust mist, fumes, vapor, gas.

d.       Bahaya Biologi, antara lain yang berkaitan dengan makhluk hidup yang berada di lingkungan kerja yaitu virus, bakteri, fungi (jamur) yang bersifat pathogen.

e.       Bahaya Psikologi, antara lain beban kerja yang terlalu berat, hubungan dan kondisi kerja yang tidak nyaman.

 

 

 

No comments:

Post a Comment